Dialah orangnya

ist2_8687761-full-moon-is-callingCarilah seorang pria yang memanggilmu “cantik”, bukan “hot” atau “sexy”
Yang menelepon kembali ketika kamu menutup telepon
Yang mau tiduran di bawah bintang dan mendengar detak jantungmu
Atau mau tetap terbangun untuk melihatmu tidur

Tunggulah seorang laki-laki yang mencium dahimu
Yang mau memamerkan dirimu pada dunia ketika kamu sedang keringatan
Yang menggenggam tanganmu di depan teman-temannya
Yang menganggap kamu tetap cantik tanpa riasan

Seseorang yang selalu mengingatkan kamu, betapa besar kepeduliannya padamu
dan betapa beruntungnya dia memilikimu

Seseorang yang berkata pada temannya, “Dialah orangnya.”

Lanjutkan membaca “Dialah orangnya”

Mengapa laki-laki sering lupa hal sepele?

Sering saya diprotes oleh istri saya karena melalaikan banyak hal (yang saya anggap) sepele seperti menutup pintu, membereskan barang setelah dipakai, dll. Sebenarnya kelalaian itu tidak dengan sengaja dilakukan, melainkan memang benar lupa. Walaupun memang agak aneh karena lupanya terlalu sering.

Saya perhatikan secara umum, meskipun tidak semua, perempuan lebih detil dan tertib dibandingkan laki-laki. Laki-laki cenderung tidak terlalu suka dengan detil dan rutinitas. Perempuan di sisi lain, cenderung lebih detil dan cocok dengan aktivitas yang rutin.

Teori saya, hal ini terjadi karena perempuan memiliki siklus menstruasi. Adanya siklus biologis ini membuat perempuan terbiasa dengan keteraturan dan tidak lupa dengan hal-hal yang dianggap sepele oleh laki-laki. Teori ini memang harus diuji dengan beberapa pertanyaan berikut:

  1. Apakah laki-laki yang suka keteraturan juga mendapat haid?
  2. Apakah perempuan yang haidnya tak teratur juga akan lupa hal-hal sepele?

Peringatan: Ini mungkin teori kontroversial dan tidak usah ditanggapi terlalu serius. Anggap saja sebagai suatu curhat orang insomia.