Diskusi terbatas Creative Commons Indonesia

Pada hari Sabtu, 7 Juli 2012 kemarin, Creative Commons Indonesia (CCID) menyelenggarakan diskusi terbatas lisensi Creative Commons (CC) bahasa Indonesia di Pusat Studi Jepang, Universitas Indonesia, Depok. Diskusi ini terutama bertujuan untuk mendapatkan masukan tentang draf lisensi CC yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia agar dapat lebih dipahami oleh masyarakat. Alhamdulillah, acara yang berlangsung antara pukul 9.00 hingga 15.00 ini berjalan lancar dan menghasilkan banyak masukan yang berharga bagi kami.

Lanjutkan membaca “Diskusi terbatas Creative Commons Indonesia”

Tanja

Singkatan FAQ (frequently asked question[s]) digunakan pertama kali oleh Eugene Miya dari NASA untuk milis SPACE pada tahun 1983. Pada awalnya, FAQ digunakan untuk merujuk kepada kiriman berkala yang berisi pertanyaan (dan jawabannya) yang sering diajukan oleh para anggota milis, dengan tujuan utama untuk mencegah diajukannya pertanyaan serupa. Tradisi ini pun menyebar ke berbagai ranah dan format karena (barangkali) dianggap cukup efektif untuk memberi informasi kepada para anggota atau pengguna baru.

Masalah pengulangan pertanyaan juga saya temui pada berbagai komunitas maya yang saya ikuti. Untunglah beberapa komunitas, seperti Wikipedia Indonesia dan milis Bahtera, sudah mencoba mengikuti tradisi penulisan FAQ. Faedah FAQ ini sangat saya rasakan karena, meskipun ulangan pertanyaan tidak dapat dicegah, para penanya dapat dengan mudah diberikan tautan rujukan laman FAQ yang terkait, alih-alih harus dijawab dengan panjang lebar. FAQ ini pun berguna sebagai sarana agregasi pendapat dalam komunitas — unsur terpenting dalam penerapan konsep kearifan khalayak (Surowiecki, The Wisdom of Crowds2004).

Lanjutkan membaca “Tanja”

Tagar

tanda-pagar Dalam bahasa Inggris, kata majemuk hashtag adalah suatu label (tag) berupa suatu kata yang diberi awalan tanda pagar (hash sign; number sign) dalam pesan pada layanan mikroblog. Neologisme ini lahir sekitar akhir tahun 2007 sebagai konvensi khalayak dengan tujuan untuk menciptakan pengelompokan pesan dan mengambil model dari pelabelan kanal IRC dan Jaiku.

Seperti biasa, kesulitan muncul sewaktu mencoba mengindonesiakan istilah baru. Apa istilah bahasa Indonesia yang pas untuk hashtag?

Lanjutkan membaca “Tagar”

Bahasa Kita

BahasaKita Beberapa hari yang lalu, saya berkesempatan bertemu dengan Mbak Wieke Gur, pendiri situs Bahasa Kita (BK), sumber informasi yang praktis bagi penutur asing, turis, tenaga kerja asing, guru, dan siapa pun yang sedang belajar dan mencintai bahasa Indonesia di seluruh dunia. Selain sebagai pendiri situs BK, lulusan Fakultas Ekonomi UI yang telah beberapa tahun bermukim di Australia ini juga dikenal sebagai seorang penulis lagu dan telah beberapa kali menulis tentang bahasa Indonesia di kolom bahasa KOMPAS. Sungguh suatu kehormatan bagi saya untuk dapat bersua dan berbincang langsung dengan Mbak Wieke.

Lanjutkan membaca “Bahasa Kita”

#twitalk

Pada hari Kamis, 20 Mei 2010 yang lalu, saya mendapat kehormatan dari @pungkas (Pungkas Riandika), sang penggagas acara #twitalk, untuk menjadi narasumber pada acara keempatnya. #twitalk adalah

… program wawancara seorang tokoh via Twitter. Obrolan ringan dan ceria bersama narasumber yang mampu membuka wawasan baru.

Program twawancara (twa·wan·ca·ra k.b. wawancara melalui Twitter) ini dilaksanakan setiap hari Kamis malam pukul 21.00 (atau berdasarkan kesepakatan) dan diresmikan namanya pada tanggal 23 April 2010.  Acara pertama twawancara diadakan pada 29 Mei 2010 dengan narasumber pertama @triawan (Triawan Munaf). Setelah itu, @pungkas berturut-turut mewawancarai @sittakarina (Sitta Karina) pada 6 Mei 2010, dan @danrem (Daniel Rembeth) pada 13 Mei 2010.

Lanjutkan membaca “#twitalk”

Tujuan Pembangunan Milenium

Delapan-Tujuan-Pembangunan-Milenium Tujuan Pembangunan Milenium (TPM) adalah delapan tujuan pembangunan internasional yang disepakati oleh 192 negara anggota PBB dan 23 organisasi internasional untuk dicapai pada tahun 2015. TPM, atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Millennium Development Goal (MDG), diturunkan dari delapan target dalam Deklarasi Milenium (Millennium Declaration) yang ditandatangani oleh 147 kepala negara dan kepala pemerintahan–Indonesia diwakili oleh presiden petahana saat itu, Abdurrahman Wahid–pada KTT Milenium (Millennium Summit) di New York, AS, 6–8 September 2000.

Lanjutkan membaca “Tujuan Pembangunan Milenium”

Penggapaian

ist2_9494420-reaching-hand Telah cukup lama saya mencoba mencari padanan bahasa Indonesia yang pas untuk outreach. Istilah ini banyak digunakan oleh organisasi atau kelompok sosial–seperti LSM dan orsospol–untuk menyebut keterlibatan mereka dalam masyarakat dalam rangka penyebaran ide kepada publik. Kegiatan ini galibnya dilakukan melalui pendidikan (penyebarluasan ide), meskipun belakangan banyak organisasi yang menerapkan strategi outreach mereka dalam bentuk pelibatan dua arah, alih-alih hanya sekadar kegiatan satu arah. Strategi outreach terkait erat dengan misi suatu organisasi dan beberapa organisasi bahkan menjadikan kegiatan ini sebagai salah satu hal yang diperhatikan secara khusus–misalnya spreadfirefox dari Mozilla dan outreachwiki dari Wikimedia.

Lanjutkan membaca “Penggapaian”

Seminar dalam rangka Hari Bahasa Ibu Internasional 2010

Dari suatu catatan di Facebook, saya menemukan informasi suatu seminar tentang bahasa yang akan diadakan oleh Balai Bahasa Bandung pada 19-20 Feb 2010 dalam rangka menyambut Hari Bahasa Ibu Internasional (International Mother Language Day) yang jatuh pada tanggal 21 Feb setiap tahunnya. Meskipun biayanya cukup tinggi (Rp350.000 untuk peserta), seminar ini mungkin menarik bagi para pencinta bahasa. Saya sendiri rencananya akan membawakan makalah tentang Kateglo dalam seminar ini. Berikut isi pengumumannya yang saya salin tempel dari catatan di Facebook itu karena sulit menemukannya di Internet.

Lanjutkan membaca “Seminar dalam rangka Hari Bahasa Ibu Internasional 2010”

Pemuda, perempuan, dan warga internet

Youth, women, and netizen (pemuda, perempuan, dan warga internet) adalah tiga subkultur yang menurut MarkPlus, Inc. akan menjadi fokus pemasaran pada tahun 2010. Demikian terungkap pada acara diskusi New Wave Marketing Power Lunch: Focus on Youth, Women and Netizen yang dipandu oleh Hermawan Kartajaya dan menampilkan tamu kehormatan (guest of honor) Tifatul Sembiring di Jakarta, 11 Jan 2010.

Lanjutkan membaca “Pemuda, perempuan, dan warga internet”

Melindungi dan menghargai karya

Minggu sore (10 Jan 2010) saya mengikuti diskusi “sambung rasa” di Wetiga, Langsat, Jakarta membahas topik “Melek media dan isu UU ITE” bersama warga Politikana. Diskusi ini berlangsung kurang lebih selama dua setengah jam, antara pukul 17.00 sampai 19.30, dengan suasana yang cukup santai di halaman kantor Wetiga dan dihadiri sekitar 15 orang peserta.

Lanjutkan membaca “Melindungi dan menghargai karya”